KATA
PENGANTAR
Puji dan syukur
kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya
Panitia Syukuran Peringatan Hari Jadi Pendidikan Formal Suryalaya (HARDIKSUR)
Ke-54 Tahun 2015 mampu menyajikan “LAPORAN KEGIATAN” sebagai bagian dari
kewajiban akhir untuk mengembalikan amanat yang dibebankan dipundak segenap
panitia dari Yayasan Serba Bakti Suryalaya, Bidang Dikdasmenjur, Koordinator
Ekstrakurikuler dan seluruh Pimpinan Lembaga dibawah naungan YSB Pondok
Pesantren Suryalaya.
Sholawat dan salam
atas Baginda Rosulullah SAW, kepada keluarga, shohabat dan para pengikutnya.
Amin.
Kecintaan yang maha
dahsyat kepada Yang Mulia Guru Agung Pangersa Abah adalah sandaran semua
aktivitas para murid di Pondok Pesantren Suryalaya dalam upaya mengagungkan,
melestarikan, dan meng”karakter”kan perjuangan, semangat, serta cita-cita beliau
agar menjadi nilai ibadah yang berkualitas di hadapan Allah SWT. Bermuara dari
keyakinan ini, maka tidak ada segelintir perasaan pun dari para murid sekalian
untuk melakukan “pembiaran” terhadap agenda-agenda tetap Pondok Pesantren
Suryalaya termasuk Peringatan Hari Jadi Pendidikan Formal Suryalaya (HARDIKSUR)
sejak bertahun-tahun lamanya.
Namun seiring
perkembangan jaman yang juga menggusur dan membombardir mentalitas setiap orang
agar meninggalkan sisi-sisi konservatifisme-nya dalam kehidupan, maka kita
perlu berpikir ulang tentang “HARDIKSUR” yang cocok di era informasi dan
komunikasi dengan tidak meninggalkan substansi dan ceremonial yang patut
dipertahankan.
Terima kasih Guru
Agung Pangersa Abah atas hal-hal yang engkau tinggalkan untuk kami, terima
kasih untuk semua fihak atas darma baktinya melestarikan segala peninggalan-peninggalan
Pangersa Abah.
Allah SWT adalah
sebaik-baiknya pemberi balasan. Amin Ya Robbal alamin.
Suryalaya, Agustus 2015
Panitia
LAPORAN
KEGIATAN
SYUKURAN
HARI JADI PENDIDIKAN FORMAL (HARDIKSUR) KE-54
YAYASAN
SERBA BAKTI PONDOK PESANTREN SURYALAYA
![]() |
I.
PENDAHULUAN
Pondok Pesantren Suryalaya didirikan oleh Syeikh H. Abdullah
Mubarok bin Noor Muhammad (Pangersa Abah Sepuh) pada masa perintisannya banyak
mengalami hambatan dan rintangan, baik dari pemerintah kolonial Belanda maupun
dari masyarakat sekitar, namun alhamdulillah setelah kepemimpinan dan
kemursyidannya dilimpahkan kepada putranya yang kelima Syeikh KH. Ahmad Shohibulwafa Tajul Arifin RA (Pangersa Abah Anom) Pondok Pesantren Suryalaya semakin pesat
berkembang, maka pada tanggal 11 maret 1961 atas prakarsa H. Sewaka (Alm)
mantan Gubernur Jawa Barat (1947 – 1952) dan mantan Mentri Pertahanan RI Iwa
Kusuma Sumantri (Alm) (1952 – 1953), dibentuklah Yayasan Serba Bakti Pondok
Pesantren Suryalaya.
Pada masa kepemimpinan Pangersa Abah Anom, Pondok Pesantren
Suryalaya berperan aktif dalam kegiatan Keagamaan, Sosial, Pendidikan,
Pertanian, Kesehatan, Lingkungan Hidup, dan Kenegaraan, mengingat pendidikan mempunyai peranan penting untuk membentuk akhlak
serta budi pekerti mulia dan dalam mencerdaskan bangsa serta untuk menanamkan
ideologi negara, sikap hidup beragama, berbangsa dan bernegara, maka Pangersa Abah
Anom menaruh perhatian besar terhadap pendidikan formal mulai dari Taman
Kanak-kanak sampai Perguruan Tinggi dan seiring
dengan perkembangan lembaga pendidikan formal lainnya di tanah air, maka pada
tanggal 1 Agustus 1963 didirikan sekolah
setingkat SLTP yang dipimpin oleh KH. Noor Anom Mubarok BA, sehingga tanggal 01 Agustus ditetapkan menjadi Hari Jadi
Pendidikan Formal Yayasan Serba Bakti Pondok Pesantren Suryalaya.
Berdasarkan data objektif bahwa saat ini perkembangan
Pendidikan Formal Yayasan Serba Bakti Pondok Pesantren Suryalaya semakin
berkembang pesat, dan tak terasa kini telah memasuki usia ke 54 tahun, nikmat
ini patut kita syukuri bersama sebagai anugerah Allah dan karomah Pangersa Abah
yang diamanatkan kepada kita semua, sehingga wajib kita lestarikan dan harus
kita tingkatkan terus menerus demi tercapainya visi, misi dan tujuan Pondok
Pesantren Suryalaya.
II.
DASAR HUKUM
1. Tanbih dan Untaian Mutiara Wasiat
Pendiri Pondok Pesantren Suryalaya
2.
Undang-undang RI Nomor 20
Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
3.
Undang-undang
Nomor 28 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 16 Tahun 2001
tentang Yayasan.
4. Program Kerja Yayasan Serba
Bakti Pondok Pesantren Suryalaya
5. Keputusan Rapat Koordinasi Yayasan
Serba Bakti, Bidang Dikdasmenjur, Koordinator Ekstrakurikuler dengan Pembina
Kesiswaan dan Pengurus OSIS sekolah/madrasah di lingkungan Pondok Pesantren
Suryalaya pada
tanggal 6 Juni 2015.
III.
MAKSUD
DAN TUJUAN
1.
Menghormati, mengenang dan meneladai perjuangan
Pangersa Abah Anom dan Pangersa Abah Sepuh serta tokoh-tokoh pejuang pendidikan
formal Pondok Pesantren Suryalaya lainnya yang telah banyak berjasa dalam
memajukan, meningkatkan dan mengembangkan pendidikan di lingkungan Yayasan
Serba Bakti.
2.
Tasyakkur Binnikmat atas segala limpahan karunia
Allah kepada kita semua seluruh komponen Pendidikan Formal Yayasan Serba Bakti
Pondok Pesantren Suryalaya, sehingga kita diharapkan mampu melanjutkan
perjuangan beliau-beliau dan melestarikan peninggalannya.
3.
Mempererat jalinan sillaturrahmi antar komponen
lembaga pendidikan, menjalin ukhwah islamiyah, persatuan dan kestuan antar
pelajar dan santri serta meningkatkan disiplin, tanggung jawab dan kreativitas
kelembagaan untuk menyongsong hari esok yang lebih baik.
4.
Mengevaluasi diri atas tugas pokok, peran dan fungsi
masing-masing serta kiprah setiap lembaga pendidikan, sehingga seluruh komponen dapat ikut
serta secara terus-menerus untuk meningkatkan mutu dan kapasitas Pendidikan Formal
Pondok Pesantren Suryalaya.
IV.
LAPORAN
KEGIATAN
Kegiatan syukuran memperingati
HUT Pendidikan Formal Suryalaya Ke-54 yang seharusnya dilaksanakan pada tanggal
1 Agustus 2015 ternyata jatuh pada liburan sekolah yang akhirnya melahirkan
sebuah kebijakan untuk diperingati di waktu yang lain yaitu di satukan dengan rangkaian
peringatan HUT PP Suryalaya ke 110. Keputusan rapat persiapan antara Pengurus
Yayasan Serba Bakti, Bidang Dikdasmenjur, Koordinator Ekstrakurikuler dan
seluruh perwakilan lembaga pendidikan formal dilingkungan Yayasan Serba Bakti
Suryalaya menentukan bahwa kegiatan dilaksanakan pada tanggal 10 Agustus 2015
dengan pertimbangan pokok untuk mendapatkan moment yang tepat yakni masih dalam
suasana Idul Fitri 1436 H serta Milad Pondok Pesantren Suryalaya 5 September
2015.
Kegiatan syukuran memperingati
HUT Pendidikan Formal Suryalaya Ke-54 yang dilaksanakan pada hari senin,
tanggal 10 Agustus 2015 mulai dari jam 06.00 sampai dengan jam 13.00 WIB
bertempat di Lapangan Kompleks Pendidikan Kampus II Pondok Pesantren Suryalaya,
di bagi menjadi 2 (dua) segmen kegiatan sebagai berikut:
1. ACARA INTI (TAHLIL DAN DOA
BERSAMA & PELAKSANAAN UPACARA BENDERA)
WAKTU
|
KEGIATAN
|
PETUGAS
|
06.00-08.00
|
Persiapan.
|
Panitia,Pelatih,Petugas
Tekhnisi
|
08.00-08.30
|
Tahlil dan Do’a Bersama
|
Seluruh
Peserta Upacara dengan Dipimpin oleh Seksi Ziarah
(Arief
Husein, S.Ag)
|
08.30-09.30
|
Upacara Bendera Peringatan
Hari Jadi Pendidikan Formal (HARDIKSUR) Ke 54 Yayasan Serba Bakti Pondok
Pesantren Suryalaya
|
Petugas
Upacara
|
2. ACARA TAMBAHAN (PENTAS KREASI
SISWA)
WAKTU
|
URAIAN
KEGIATAN
|
PETUGAS
|
09.30-09.45
|
Persiapan
|
MC (Asyami Laili-Inayah FM)
|
09.45-10.00
|
Ekspose
Prestasi Sekolah Tahun 2014-2015
|
MC (Asyami Laili-Inayah FM)
|
10.00-13.00
|
Pentas
Kreasi Siswa
|
Seksi Acara (Ima Hidmayanti)
|
PETUGAS UPACARA
HARDIKSUR KE-54
TAHUN 2015
Pembina Upacara : Ketua III YSB (H. R. Bobon Setiadji Bustom)
Amanah
Sesepuh PPS : Pengemban Amanah Sesepuh PPS
(KH. Zaenal Abidin Anwar)
Pengatur Upacara : Kamaludin
Koswara, S.Pd.I (MTs)
Pemimpin Upacara : Iman
Abdurohman (SMA)
Pembawa Acara/MC : Asyami Laili
(Inayah FM)
Pengibar Bendera : Gabungan
Siswa SMP/MTs/SMA/MA/SMK
Pembaca Teks Pembukaan UUD 1945 : Ahid Gunawan (MA)
Pembaca Teks Pancasila : Aceng Durahman, S.Pd.I (SMA)
Pembaca Teks Do’a : Acep Rijalulloh, S.Kom.I (Kepala Pengajian)
Ajudan
: Irfan Abadi, S.Pd.I (SMK)
Paduan Suara : MA Serba Bakti Suryalaya
V.
LAPORAN
KEUANGAN
Terlampir.
VI.
PENUTUP
Demikian laporan kegiatan syukuran memperingati HUT
Pendidikan Formal Suryalaya Ke-54 Yayasan Serba Bakti Pondok Pesantren
Suryalaya Tahun 2015 dengan diakhiri beberapa catatan panitia sebagi berikut:
1.
Bahwa
kegiatan ini selalu dilaksanakan setiap tahun, tetapi belum ada langkah pembuat
kebijakan dalam menetapkan panitia/pelaksana untuk jangka panjang, sehingga
persiapan dapat berjalan sepanjang tahun.
2.
Terkait
point 1, juga termasuk didalamnya adalah pembentukan organisasi PASKIBRA &
PERANGKAT UPACARA PONDOK PESANTREN SURYALAYA untuk menjadi
partnership panitia dalam menyukseskan kegiatan.
3.
Karena
persiapan panitia, paskibra dan perangkat upacara relatif singkat dan terbatas
yang disebabkan singkatnya waktu persiapan serta kesibukan lain baik sebagai
pengajar maupun sebagai peserta didik maka beberapa catatan kekurangan dalam
performance dari sisi paskibra maupun petugas upacara yang lain, menjadi bahan
perbaikan di masa yang akan datang. Tetapi ketika point 1 dan 2 terwujud
secepatnya, maka kekurangan di point 3 akan dapat tereliminir, paling tidak
terminimalisir.
4.
Ketidakberdayaan
“panitia dadakan” sebagaimana tersebut di point 3 ketika menghadapi kenyataan
kekurangan pendanaan karena ada salah satu sumber pendanaan yang batal atau
adanya kebosanan sumber-sumber pendanaan karena kebiasaan meminta kontribusi
dana ini dilakukan berulang-ulang sehingga meminta argumentasi panitia yang
tidak siap berargumentasi, maka “ketidakpercayaan diri” menjadi momok yang
menakutkan bagi siapapun yang ditunjuk sebagai “panitia dadakan” tersebut.
Tetapi ketika point 1 dan 2 terwujud secepatnya, maka permasalahan pendanaan
ini dapat disepakati di awal tahun, bahkan masuk ke RAPBS sehingga bukan
pengeluaran “insidentil” sekolah yang bingung dipertanggungjawabkan.
5.
Rangkaian
kegiatan terlalu monoton setiap tahun, karena akibat “panitia dadakan” maka
penyelenggaraan kegiatan “asal jadi dan asal jalan” setiap tahun. Tidak ada
misalnya rangkaian sebelum hari-H dengan kegiatan bersifat lomba baik guru
maupun peserta didik dalam bidang-bidang yang populer, murah, masiv, tetapi
penilaiannya yang dapat terukur sehingga minim benturan. Kemudian hasil dan
rewardnya disampaikan pada upacara hari H. Atau mungkin kegiatan partisipatif
yang bernuansa kebersamaan, kesehatan jasmani, rekreasi, sejarah pesantren,
misalnya Napak Tilas Abah Sepuh dan Abah Anom, atau kegiatan-kegiatan kreatif
lainnya.
Kalau kekurangan-kekurangan kegiatan
diinventarisir secara lengkap dari semua pihak dan diperbaiki oleh semua pihak,
maka kesempurnaan HARDIKSUR KE 55, 56, 57 dst.TAHUN 2016, 2017, 2018 dst. bukanlah
suatu keniscayaan.
Akhirnya, ungkapan terima kasih yang sangat
tulus atas segala bantuan dari seluruh komponen, semoga amal shaleh Bapak/Ibu
senantiasa mendapat imbalan pahala berlipat ganda dari Allah SWT.
Ketua Pelaksana/Koord. Ekstrakurikuler,
H.
R. MAMAT RAHMAT
|
Suryalaya,
Agustus 2015
Sekretaris,
NURHADI
AL-HABBSI, S.Pd.I
|
MENGETAHUI
:
|
|
a.n. Ketua Umum Yayasan Serba Bakti
Sekretaris Umum,
H. EDI KARMAN, S.Ag
|
a.n
Sub Bidang DIKDASMENJUR
Sekretaris,
Dr.
WAWAN
|